Nabire - Penerbitan " Tabloid Nabire Membangun"
edisi perdana (selasa 3 september 2013) milik Pemda Kabupaten Nabire, yang bertujuan untuk memberikan informasi pembangunan kepada masyarakat, dan masyarakat dapat ikut partisipasi dalam memberikan masukan kepada Pemda dalam hal pembangunan,
kemarin di bagikan kepada warga nabire. Penerbitan tabliod tersebut menuai kontroversi dari berbagai kalangan, menurut masyarakat kabupaten nabire, penerbitan tabloid tersebut tidak tepat waktu, mengingat masa bakti kepemimpinan Bupati (Isaias Douw) akan berakhir 2014 mendatang. Warga nabire mengatakan, tabloid tersebut penuh dengan unsur kampanye dan pencitraan nama baik, isi beritanya tidak sesuai dan pembangunan selama ini.
 |
Foto : Ketua LMA Kabupaten Nabire, Ayub Kowoy |
Hal tersebut di benarkan oleh Ketua LMA (Lembaga Masyarakat Adat Kabupaten Nabire); "Ayub Kowoy", dia mengatakan; " Tabloid Nabire Membangun " itu kenapa tidak di terbitkan sejak awal, sehingga masyakat bisa ikut serta dalam memberikan masukan tentang pembangunan nabire sesuai dengan yang di pleningkan di tabloid tersebut// sepertidi langsir oleh yerisiam news kemarin . Lanjutnya;...Sekarang tinggal hitung waktu, Bapak Bupati sudah turun jabatan, baru bapak mau buat tabloid ini, sama saja dengan pepatah, " Jarum sudah jatuh di dasar laut, baru skarang mau di cari sudah terlambat ". ya...masi mending bupati yang akan datang akan lanjutkan bapak punya itikad baik tabloid tersebut, tapi kalau tidak ???
Tambah Ayub, Selama ini memang masyarakat nabire butuh wadah Pemda untuk masyarakat memberikan saran/masukan tentang pembangunan, agar sesuai dengan kebutuhan mereka, namun tidak ada sama sekali. Pembangunan selama ini tidak nampak dan sama sekali tidak tepat sasaran. Saya berharap Juga supaya Bupati, jangan melukai hati masyarakat nabire, terutama masyarakat yang lahan adatnya, habis di tebang oleh karena kebijakan bupati, contohnya : Areal masyarakat,Yaro,Wami,Sima dan lain-lain. Yang atas bekapan pemerintah, hutan masyarakat habis oleh investasi sawit. Jadi kalau kampanye lewat, media yang wajar, sesuai dengan apa yang selama ini di lakukan.Jangan adakan proses pencitraan lewan media tabloid tersebut, tentang pemanasan globalah, apalah...sedangakan Bupati sendiri, melegalkan, penebangan tersebut dalam skala besar lewat investasi sawit.
Sumber : Wawancara langsung dengan, Masayarakat dan Ketua LMA Kabupaten Nabire. Gambar hasil Scan Tabloid Nabire Membangun.
0 komentar:
Posting Komentar