Selasa, 20 Mei 2014

YERISIAM NEWS/Nabire-AKPER singkatan dari (AKADEMI PERAWATAN ). Akademi ini di buat untuk mendidik,mengajarkan, sekaligus mengkaderkan seseorang yang berguna di tengah masyarakat terutama di bidang Kesehatan. Jadi ketika mereka menyelesaikan study mereka di akademi tersebut, dan bertugas di tengah masyarakat, mereka bisa menjadi contoh cara hidup yang baik dan sehat bagi masyarakat di tempat dimana mereka bertugas. Jadi selama mereka mengadakan study mereka  dituntut untuk bisa menerapkan cara hidup sehat. Baik secara pribadi (individu) dan  lingkungan di mana mereka berada.

Tapi semua itu jauh dari apa yang di harapkan dari masyarakat, contohnya  beberapa blakagan ini banyak banyak mahasiswa dan mahasiswi akper nabire yang membuang sampah di sembarang tempat. Akibatnya masyarakat yang kena dampaknya.
Foto : Keluarga Hanebora, Jl.Yos Sudarso (Depan POM Bensin), Membersihkan saluran yang tersumbat akibat sampah dari AKPER
Seperti yang terjadi di RT 4 Kelurahan Oyehe Nabire Papua, akibat mahasiswa dan mahasiswi akper nabire yang berdomisili di asrama membuang sampah di sembarang tempat (di selokan) akhirnya selokan- selokan yang berada di RT 4 Kelurahan Oyehe Nabire Papua menjadi tersumbat dan menjadi sarang nyamuk,dan penyakit. Masyarakat banyak mengeluh tentang dampak pembuangan sampah sembarangan yang di lakukan oleh mahasiswa dan mahasiswi akper nabire.

Menurut salah satu warga masayarakat RT 4 Jln.Yos Sudarso-Oyehe, " Frans Berotabui" mengatakan bahwa; " Sampah yang tersumbat di selokan-selokan...jalan yos sudarso ini, semua mengalir dari Asrama Akper, dan saluranya melalui rumah-rumah warga. Dan kalau hujan, kami masyarakat di sini yang kena imbasanya,,,karena sampah-sampah tersumbat dan merembes keluar ke halaman rumah.

Lanjut Farans....saluran ini bukan tersumbat bukan blakangan ini namun sudah tersumbat dari tahun 1992, namun yang sangat parah sekarang.

Frans juga menegaskan bahwa...kalau dalam minggu ini, pihak Akper tidak bertanggung jawab atas masalah ini, maka warga disini akan memalang sekolah tersebut.

Harapan lain dari masyarakat RT 4 Kelurahan Oyehe Nabire Papua. Meminta pihak terkait dalam hal ini Dinas Kesehatan Kabupaten Nabire bekerja sama dengan dinas-dinas terkait (Dinas Pekerjaan Umum Dan Dinas Kebersihan ) untuk bisa mengatasi persoalan ini. Sehingga...mereka tidak kena imbas dari masalah samapah tersebut. (By.Stevan H).

0 komentar:

Posting Komentar